Bekal menuntut ilmu...



Menuntut ilmu bukan jalan yang penuh keriuhan. Suatu ketika, Imam Syafi'i menyampaikan nasihat kepada para muridnya.

"Saudaraku, kalian tidak akan mendapatkan ilmu, kecuali dengan enam perkara. Akan aku kabarkan keenam perkara itu kepadamu secara terperinci, yaitu kecerdasan, semangat, kesungguhan, bekal harta, duduk di majelis bersama guru, dan waktu yang lama."

Kecerdasan 

Para ulama membagi kecerdasan menjadi dua. Pertama, bekal kecerdasan yang diberikan oleh Allah. Kedua, kecerdasan yang didapat dengan usaha.

Misalnya, lewat mencatat, berdiskusi, atau mengulang- ulang materi.


Semangat

Ilmu akan lebih mudah meresap apabila kita menyambutnya dengan antusias dan penuh semangat. Kesungguhan. Jalan menuntut ilmu bukan jalan mudah. 

Kesungguhan

Jalan menuntut ilmu bukan jalan mudah tanpa kesungguhan, niscaya seorang penuntut ilmu akan patah di tengah jalan.

Harta 

Sebuah pepatah Jawa mengatakan, jer basuki mawa bea. Menuntut ilmu juga membutuhkan bekal harta.

Para ulama terdahulu mengorbankan harta benda, bahkan nyawa, demi perjalanan mencari ilmu.
 

Guru 

Perkara ini sering kali dilupakan umat Islam hari ini. Generasi muda lebih akrab dengan sumber- sumber anonim, seperti jejaring sosial, mesin pencari, atau broadcasting yang beredar viral. Padahal, guru adalah otoritas yang akan membimbing kita mendapatkan pemahaman yang benar.

Waktu yang lama

Menuntut ilmu tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat. Al-Qadhi Iyadh, seorang ulama hadis, pernah ditanya, "Sampai kapan seseorang harus menuntut ilmu?" Beliau menjawab, "Sampai dia meninggal dan ikut tertuang tempat tintanya ke liang kubur."

Baca juga : Sya'ban...

Muadz bin Jabal mengatakan, "Pelajarilah ilmu. Mempelajarinya karena Allah adalah khasyah, menuntut nya adalah ibadah, mempelajarinya adalah tasbih, mencarinya adalah jihad, mengajarkannya kepada orang yang tidak mengetahui adalah sedekah, menyerahkan kepada ahlinya adalah taqarrub. Ilmu adalah teman dekat dalam kesen dirian dan sahabat dalam kesunyian."


Luar biasanya Al-Quran...

Membaca Al Quran tidak akan mengurangi waktumu. Justru sebaliknya, ia akan menambah waktumu. Secara hitungan matematika dunia, me...

ARTIKEL POPULER